Manusia memiliki karakter yang berbeda-beda, kita bisa mengenal istilah seperti introvert, extrovert dan sebagainya dalam tes kepribadian. Hal tersebut merupakan kategori kepribadian yang ada pada tiap orang. Tetapi sebenarnya, jika dilihat dari ilmu psikologi, ada teori yang lebih luas.
Apa Itu Kepribadian Manusia?
Kepribadian manusia memiliki beragam tipe dan biasanya dibedakan dari segala bentuk perilaku, sifat, tingkah laku, karakter, atau watak. Hal ini menjadikan ada ciri-ciri khas pada manusia tertentu. Ada pun sifat yang telah ada dari sejak lahir sampai dewasa. Beragam jenis kepribadian manusia digunakan untuk keperluan berinteraksi dengan manusia lain dan menyesuaikan diri juga terhadap lingkungan. Misalnya tempat tinggal atau rumah, sekolah, tempat umum dan kantor.
Beberapa Tipe Kepribadian Manusia
Di bawah ini ada jenis-jenis kepribadian manusia yang dilihat dari setiap segi psikologi.
- Melankolis
Mungkin sudah banyak orang yang mengenal istilah melankolis ini yang merupakan kepribadian untuk mereka yang serius dan sensitif. Melankolis ini memiliki kepribadian basah bisa dibilang sesuai para ahli psikologis. Melankolis ini dikenal punya pembawaan serius serta tekun. Dengan begitu, maka dalam membuat merencanakan sesuatu, akan diterapkan secara detail. Di samping itu, kepribadian melankolis juga merupakan tipe yang cinta keluarga, termasuk juga orang yang berjiwa sosial.
Ada pun sifat buruk dari kepribadian melankolis ini yang sensitif sehingga membuatnya lebih mudah khawatir akan hal yang akan terjadi ketika hidup. Kepribadian ini juga cenderung tidak atau susah percaya kepada orang lain. Hasil dari kepribadian alami mereka yang melankolis akan baik jika memilih profesi tertentu sebagai karirnya. Misalnya manajer, pekerja yang berhubungan dengan sosial, administrasi dan akuntan.
- Koleris
Ada juga hasil tes kepribadian lain selain melankolis yaitu Koleris yaitu mereka yang emosional, keras kepala dan logis. Koleris ini memiliki kepribadian kering sehingga berbeda dengan melankolis yang basah. Koleris punya pembawaan emosional tetapi logis, bahkan cenderung keras kepala. Pribadi seperti itu banyak dipilih sebagai pemimpin, karena koleris punya kepribadian yang logis sehingga dapat mengambil keputusan lebih tepat. Koleris punya kepribadian fokus serta mandiri juga. Sikap lainnya yaitu berani untuk mengambil risiko dari berbagai keputusan yang dibuat.
Tetapi ada keburukan dari sifat korelis yaitu sesuai yang sudah dibahas di atas yaitu keras kepala serta mudah emosi. Apa lagi pekerjaan di sekitarnya berjalan lambat. Koleris dikenal juga suka menghabiskan waktunya bersama orang-orang dengan pembicaraan serius. Lebih baik para koleris ditempatkan pada jenis pekerjaan yang seputar teknologi, teknik, bidang pemrograman atau statistik. Selanjutnya ada yang namanya Sanguinis.
- Sanguinis
Sanguinis punya kepribadian panas dan dikenal ceria, dan aktif. Pribadi seperti itu mudah bergaul atau bisa membangun suasana. Sanguinis dikenal sebagai pribadi yang lebih percaya diri. Selain itu, kepribadian sanguinis memiliki sifat mudah bosan juga dan cenderung berantakan. Kepribadian sanguinis tersebut dikenal kreatif sehingga cocok untuk menjadi seniman. Sanguinis lebih baik memilih pekerjaan seputar dunia fashion, hiburan, travel, fashion, atau bisa juga seputar marketing.
- Plegmatis
Lalu yang terakhir ada yang namanya Plegmatis dengan kepribadian dingin. Plegmatis ini mempunyai pembawaan cinta damai dan lebih santai. Pribadi plegmatis biasanya memiliki hubungan baik dengan anggota keluarga termasuk juga bahkan tetangga. Di samping itu kepribadian yang ada dalam tes kepribadian ini dikenal sebagai insan yang lembut dan sabar. Sehingga plegmatis sangat baik kalau ikut pada acara sosial. Tetapi sifat buruknya yaitu memendam masalah dan mementingkan pribadi lain.